Magetan. Kapten Cba Ahmad
Mubangit selaku Danramil 0804/03 Panekan bersama Forkopimca menghadiri acara
Ngopi Susu bareng Bupati DR. Drs. H. Suprawoto SH. Msi. dalam rangka sarasehan
bersama peternak kelinci, di Balai Desa Tanjungsari, Panekan. Rabu, 28 Nopember
2018.
Sebelum Sarasehan Bapak Bupati
bersama rombongan meninjau kandang
peternak kelinci di desa Tanjungsari, Sekarang ini pemasukan bisa datang
dari mana saja, termasuk dengan beternak kelinci. Baik untuk kelinci pedaging
atau kelinci hias, pembudidayaan kedua jenis kelinci tersebut belakangan cukup
prospektif.
Hal ini terbukti dari banyaknya
permintaan pasar pada peternak-peternak kelinci di daerah-daerah terutama untuk
jenis kelinci pedaging. Meski kelihatannya mudah namun ada beberapa tips
budidaya kelinci yang perlu diperhatikan jika bisnis ini dijalankan dengan
serius.
Meskipun dengan modal kecil, peternak
kelinci bisa memulai usaha beternak kelinci skala rumahan dengan modal kecil.
Yang paling penting harus dipahami tips budidaya kelinci mencakup
langkah-langkah pembuatan dan penempatan kandang, pemilihan indukan, perawatan,
pemberian pakan dan sebagainya. Hal inilah
harus semagat baru yang harus diberdayakan bagi peternak kelinci desa
tanjungsari untuk menambah pendapatan dalam meningkatkan perekonomian keluarga.
“Tegas Bupati Magetan”
Dr. Ir Miniarti MP. IPM, sebagai
nara sumber pada sarasehan tersebut mengatakan pada dasarnya syarat dalam
berternak kelinci itu tergantung dari tujuan pemeliharaan utama kelinci
tersebut. Untuk tujuan pada jenis kelinci hias (berbulu panjang) seperti
kelinci angora, rex, dan american chincilia adalah jenis kelinci yang
sangat cocok untuk di ternakan.
Untuk peternak yang memiliki
tujuan pada budidaya kelinci hias, maka peternak tersebut harus memilih
bibit yang memiliki potensi genetik serta pertumbuhan bulu yang sangat baik.
Secara sepesifik kelinci yang akan di ternakan juga harus mempunyai fertilitas
tinggi, tidak nervouz, tidak cacat, bulu tidak kusam, aktif, dan mata bersih
serta terawat. “jelasnya” (R.03)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar