Kamis, 30 Januari 2020

Karena Gangguan Jiwa Aris Prasetyo Warga Desa Rejomulyo Ngamuk


Magetan. Di lingkungan RT.05 RW.01 dusun Ngijon Desa Rejomulyo digegerkan oleh ulah sdr. Aris Prasetio ( 24 thn ) yang  mengamuk dan sedang  mencekik Ayah kandungnya ( pak Triyono 60 thn ). Sontak teriakan minta tolong ibu Gunarti ( istri pak Triyono ) mengagetkan warga tetangga yang segera berdatangan kerumah pak Triyono , serta  melerai dan melepas cekikan Aris kepada ortunya.

Ketua RT 05/01 dan warga lingkungan dusun Ngijon sudah bisa memastikan , bahwa semua kejadian adalah akibat ulah Aris Prasetio yang punya sakit stres. Melihat kejadian tersebut , selaku perangkat Desa Rejomulyo pak Sumadi segera melaporkan kejadian ini ke Puskesmas , Koramil 0804/03 dan Polsek Panekan.

Tanpa berpikir panjang , setelah mengetahui kondisi pasien mengalami kambuh sakitnya , dr. Hariyadi dari Puskesmas Panekan segera memberikan suntikan obat penenang ke Aris Prasetio. Setelah yang bersangkutan tidak sadarkan diri , kedua orang tuanya bermohon agar anaknya dikirim ke RSJ di Kab. Ngawi.

Kulo ajrih menawi dewekne teng griyo terus , amargi kelakuane bebayani keluarga kalih lingkungan (Saya takut kalau sdr. Aris tetap tinggal dirumah , karena kelakuannya bisa  membahayakan keluarga dan warga lingkungan ) “tutur Gunarti”.

Memang perilaku mas Aris ini sering mengamuk dan  membawa senjata tajam , makanya warga lingkungan juga merasakan kekawatiran , oleh karenanya kalau bisa dirawat di RSJ Ngawi saja “ungkap  Sukardjo”.

Hal tersebut dibenarkan oleh Koptu Suryono, sebagai aparat Teritorial dan  selaku Babinsa Rejomulyo akhirnya melaksanakan koordinasi bersama Polsek dan Puskesmas serta keluarga pasien.Pada akhirnya  bersama  petugas Puskesmas , dan perangkat Desa , Babinsa Rejomulyo  mendampingi pak Triyono membawa dan  mengobatkan anaknya Aris Prasetio ke RSJ Ngawi. (R.03)

Kamis, 23 Januari 2020

Musrenbang Desa Rejomulyo, Pembangunan Infastuktur Yang Mendukung Sektor Pertanian Menjadi Prioritas


Magetan. Peningkatan kesejahteraan dilingkungan hidup masyarakat , tidak hanya cukup dengan memiliki  sandang , pangan dan papan ( perumahan ). Namun salah satu diantaranya , untuk menambah kesejahteraan warganya  adalah dengan penambahan  Pembangunan sarana dan  prasarana jalan yang juga perlu diperhatikan.

Hal ini menjadi salah satu moment Desa Rejomulyo dalam  memajukan pembangunan Desa , khususnya aspek jalan untuk mendukung program pertanian dilingkungan warganya. Aspek jalan sekarang ini sangatlah  dibutuhkan , diantaranya untuk mempermudah akses menuju ke Sekolah , ke Pasar dan angkutan petani yang selesai Panen padi , maupun dalam menjual hasil panen ke Pasaran.

Hal ini disampaikan oleh unsur Forkopimca di acara Musrenbang Desa Rejomulyo , yang diikuti oleh 34 orang , diantaranya  Kades Desa Rejomulyo Ir. Saeno dan perangkat Desa , unsur BPD , Ketua RT / RW dan ibu PKK Desa setempat. Selain program diatas , warga masyarakatpun diharapkan melakukan penanaman  pohon untuk penghijauan dan menjaga kebersihan lingkungan dari sampah.

Pada kesempatan tersebut Danramil 0804/03 Kapten Inf Kuncoro menambahkan , agar semua program yg dicanangkan oleh Kades , harus didukung oleh seluruh komponen masyarakat.Perbedaan pendapat sangatlah wajar , namun jangan sampai mengakibatkan gagalnya sebuah program.

Seluruh elemen masyarakat dan BPD wajib mengawasi jalannya program yang sudah disetujui dan ditetapkan oleh Desa. “Oleh karenanya mari kita dukung program pembangunan ini , karena tujuannya hanya satu , yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan warga masyarakat dan Pembangunan Desa Rejomulyo semakin maju,” pungkas Kapten Inf Kuncoro”. (R.03)

Senin, 20 Januari 2020

Rakorca Menjadi Agenda Rutin Forkopimca Panekan Untuk Lakukan Koordinasi


Magetan. Agenda rutin Forkopimca Panekan selalu dilaksanakan pada setiap bulan. Hal ini dilakukan oleh Camat Panekan ,  dengan mengundang Danramil dan Kapolsek selaku Tim Forkopimca , dengan maksud dan tujuan agar seluruh komponen mulai jajaran UPTD dan unsur  Kades / Kakel se Kec. Panekan ,  mengetahui perkembangan info terbaru dan menindak lanjuti kemungkinan adanya petunjuk maupun pengarahan dari Staf dilingkungan Pemda Kab. Magetan.

Pada pertemuan di awal bulan Januari tahun 2020 ini , selain  dihadiri oleh Forkopimca Panekan , juga  diikuti oleh unsur UPTD baik dari Puskesmas , KUA, Dinas Pertanian, unsur Kasek SLTP / SLTA sederajat dan jajaran Kades / Kakel serta staf Kecamatan berjumlah 35 orang.

Pada kesempatan pertemuan Rakorca tersebut, Kapten Inf Kuncoro selaku Danramil 0804/03 , memberikan pengarahan dan himbauan untuk seluruh warga desa ,  meningkatkan kewaspadaan dimusim penghujan saat ini.

Apabila diwilayah terjadi hujan deras yang disertai angin kencang , hendaknya seluruh perangkat segera tanggap dan dengan cepat  memberikan himbauan kepada warga desanya untuk siap siaga. Hal ini dikandung maksud untuk memperkecil dan meniadakan  timbulnya korban,”tegas Danramil”

Selanjutnya seluruh warga  tetap meningkatkan jiwa gotong royong dengan pembersihan  dilingkungan tempat tinggal rumah masing-masing, dengan mengadakan kerja bakti Jumingsih ( Jumat , Minggu Bersih ) ,  guna mengantisipasi penyebaran dan  merebaknya wabah Demam berdarah di desanya, “sambung Danramil mengakhiri sambutannya”. (0804/03)