Jumat, 20 Mei 2016

Cara Tentara Dekat Dengan Rakyat. Sri Wahyuni: Saya heran kok,, tentara mau kasih pakan sapi dan Tiup Api Pawon

 Meski cuaca gerah dan kepanasan di saat musim hujan ini, tak membuat 3 personil TNI AD dari Yonif 511/DY Blitar yang menunaikan tugas kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Desa Manjung, Kecamatan Panekan merasa keberatan untuk membantu pekerjaan rumah yang dihuninya.
Mereka adalah Kopral Dua (Kopda) Lukyto Setiyoko (34), Praka Hardi Widjanarko (29), dan Sersan Satu Prasetiyo Budi (26).
Tiga prajurit ini usai melakukan kerja bakti pembenahan jalan desa sepanjang 1.830 meter,menyempatkan diri membantu pekerjaan rutin pemilik rumah yang ditumpanginya.
Mereka membantu memberi pakan ternak sapi, dan menanak nasi, bahkan membantu memasak serta mencuci piring. ”Kami bertiga sangat terbantu dengan kesedian pemilik rumah untuk penginapan selama 30 hari,”ujar Hardi Widjanarko.
“Di TNI pekerjaan ini sudah biasa kami lakukan, seperti saat latihan, dimana TNI harus siap, bisa melakukan apa yang dikerjakan oleh masyarakat, seperti memasak, bahkan sampai pekerjaan ibu rumah tangga,”kata Hardi Widjanarko asal warga Desa Luworo, Kecamatan Pilang kenceng, Kabupaten Madiun, Jawa Timur.
Menurutnya, membantu menanak nasi dengan kayu bakar sudah sering dilakukan, lanjutnya, bahkan dia tidak merasa kaget.”Masak pakai kayu bakar, saya sudah biasa dan itu bukan pekerjaan yang memberatkan bagi kami bertiga,”ungkap pria anak pertama dari 2 bersaudara ini.
Senada yang dikatakan Hardi Widjanarko, teman satu Yonif nya, Sersan Satu Prasetiyo Budi membantu pekerjaan rumah ini membuat dirinya merasa dekat dengan warga desa. ”Jujur saja kami sangat senang bila bisa membantu pekerjaan ibu Sriwahyuni pemilik rumah ini (yang ditumpangi),” paparnya.
Pria yang beralamatkan Desa Tambak Sawah, Kecamatan Waru, Sidoarjo, Jawa Timur ini mengatakan, pihaknya sudah terbiasa untuk saling membantu. Disini kami tidak hanya hadir untuk mengikuti kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) membangun jalan, akan tetapi kami juga harus dapat membantu kegiatan masyarakat seperti yang saat ini saya lakukan,” terang pria yang akrab dipanggil Pras itu.Sabtu, (07/05/2016).
Lain dengan tentara yang satu ini, yakni Lukyto Setiyoko warga Desa Curah, Kecamatan Rejomulyo, Kabupaten Madiun, menurutnya selain membantu pekerjaan rumah, tujuan utama adalah menambah persaudaraan. ”Kami menggagap pemilik rumah tersebut adalah bagian dari keluarga TNI, berkat bantuan dengan bersedianya rumah untuk menginap hal itu sudah sangat membantu kegiatan kami di Desa Manjung, Panekan ini,” tuturnya.
Masalah cuaca di Desa Manjung, Kecamatan Panekan diakui oleh tiga prajurit ini sangat lumayan dingin ketimbang Madiun dan Sidoarjo. ”Disini cuacanya enak dan dingin, apalagi pagi hari, desa yang jauh dari perkotaan membuat saya lebih kerasan tinggal lebih lama,”, katanya sambil tersenyum.
Dari keseluruhan personil Yonif 511/DY Blitar yang mengikuti kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Desa Manjung berjumlah 63 prajurit. “Disini yang menginap di rumah warga satu rumah dihuni 3 anggota,”katanya.
Sri Wahyuni (26) salah satu warga yang rumahnya menjadi tempat tinggal porsenil Yonif 511/DY Blitar tidak merasa keberatan, Ibu satu anak ini mengaku sangat terbantu. ”Jujur ae mas ya, kami sangat terbantu, terutama pekerjaan suami yang setiap pagi dan sore memberi pakan lembu (Sapi) dibantu oleh mereka (red, 3 prajurit),” .
“Awalnya saya sempat heran, saat pertama membantu, kok tentara mau memberi pakan sapi dan memasak pakai kayu, tapi setelah kami akrab, ternyata mereka melakukan pekerjaan itu sudah terbiasa dan mereka baik,”katanya.Cng.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar